Dalam Mihrab Cinta
Karya : M. Ginanjar Eka Arli
Demi matahari yang terbit di ufuk timur dunia
Demi rembulan yang bersinar menyinari malam kelam
Demi waktu yang mampu memberhangus keadaan
Dan demi pemilik raga yang mampu membolak-balikkan
hati
Engkaulah yang kuasa menciptakan rasa
Engkaulah yang dapat memberikan karsa
Hanya Engkaulah yang mampu mencipta
Dan Engkaulah yang kuasa memberikan cinta
Engkau tumbuhkan bunga di taman yang tandus ini
Engkau berikan matahari untuk menyinari pepohonan
ini
Engkau siapkan awan untuk meneduhkan hati ini
Dan Engkau hembuskan angin untuk membelai tubuh ini
Duhai Rabb yang Maha Memiliki
Engkau berikan ilmu kepada kami
Engkau siapkan waktu yang panjang untuk kami
Menimba ilmu kehidupan, di sini
Mencari arti kehidupan, di dunia ini
Engkaulah yang tahu bahwa hati-hati ini kesepian
Engkaulah yang tahu bahwa hati-hati ini merindukan
Sosok bidadari dunia yang penuh keindahan
Yang mampu memberikan terang dan menenangkan
Maka kemudian Engkau siapkan kumbang untuk
mendatangi taman ini
Engkau berikan kupu-kupu untuk menemaniku disini
Engkau hadirkan pelangi di atas langit ini
Dan Engkau sempurnakan semuanya dengan kicauan
burung merpati
Untuk menemani hari-hariku..
Kembali..
Elok..
Mempesona..
Menghanyutkan..
Meneduhkan..
Membahagiakan..
Namun semuanya Engkau tangguhkan
Tidak! Sesungguhnya semuanya Engkau akan berikan
Pada saat yang tepat
Dan di tempat yang dekat
Maka kemudian aku kembali menyepi
Menghibur diri ini sendiri
Mencari kesibukan seorang diri
Sambil memperbaiki kualitas diri
Studi kutuntaskan untuk ilahi
Kerja rodi pun kadang ku jalani
Hanya untuk menjemput kekasih hati
Yang entah kapan akan kau beri
Duhai Rabb Yang Maha Mencinta
Usiaku kini sudah beranjak dewasa
Wajahku mulai menua
Hasratku semakin bergelora
Dan kurasa sudah saatnya aku berdua
Menjalin kasih nan indah
Dalam ikatan yang tak terkira
Rabb..
Ayah..
Bunda..
Ijinkanlah kugenapkan agama ini..
Ku yakin sudah saatnya bagiku kini..
Membingkai cinta dalam hati..
Dalam pernikahan yang abadi..
Maka kusampaikan terima kasih..
Untuk restumu..
Ayahku..
Bundaku..
Dan untuk ijin-Mu..
Serta kasih sayangmu..
Duhai Rabb-ku tercinta..
(Bumi Siliwangi, April
2014)
(Alhamdulilah, Puisi ini mendapatkan anugerah Juara 2 Lomba SPAI Award 2014)
(Alhamdulilah, Puisi ini mendapatkan anugerah Juara 2 Lomba SPAI Award 2014)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar